Selenggarakan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas, Lingkungan MTsN 7 Bantul Rutin Disemprot Disinfektan

Bantul, (MTsN 7 Bantul) – MTsN 7 Bantul sudah mulai melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) sejak 1 November 2021 hingga rencananya 30 November 2021. Setelah dilakukan selama 3 minggu ini, PTMT berjalan kondusif, protokol Kesehatan dijaga dengan ketat.

Upaya untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19, telah dilakukan oleh Satgas Covid-19 MTsN 7 Bantul antara lain dengan melakukan penyemprotan disinfektan pada ruang kelas yang telah selesai dipergunakan dan lingkungan sekitar madrasah. “Penyemprotan disinfektan dilakukan setiap hari, hal ini dilakukan dalam upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan menjaga agar tidak muncul klaster baru pada madrasah,” ujar Latif Catur Mulyadi, Satgas Covid-19.

Kepala Tata Usaha MTsN 7 Bantul, Ahmad Munajad Amin, memberikan apresiasi yang sangat tinggi serta ucapan terima kasih kepada Latif Catur Mulyadi (Satgas Covid-19 MTsN 7 Bantul) yang tanpa merasa lelah melakukan penyemprotan di setiap kelas dengan disinfektan seusai dipergunakan untuk pembelajaran.

Setelah melakukan supervisi dan evaluasi terhadap pelaksanaan tatap muka terbatas bagi siswa MTsN 7 Bantul, menurut Kepala MTsN 7 Bantul Tutik Husniati, S.Ag., M.S.I. Pembelajaran Tatap Muka Terbatas masih bisa dilanjutkan hingga akhir semester ganjil ini, dengan tetap melaksanakan dengan ketat protokol kesehatan.

“Protokol Kesehatan MTsN 7 Bantul harus disiplin dan ketat, selama PTMT siswa yang masuk ke madrasah wajib memakai masker, cuci tangan terlebih dahulu, diukur suhu tubuh dengan thermogun, tempat duduk juga telah diatur dengan jarak 1 meter, selain itu siswa juga diminta untuk tidak bergerombol ketika keluar dari madrasah dengan menggunakan rute yang berbeda ketika mereka masuk madrasah,” tutup Tutik Husniati. (amn)