PERINGATI IDUL ADHA 1445 H/2024 M MTsN 7 BANTUL GELAR PENGAJIAN

Bantul (MTsN 7 Bantul) - Lantunan sholawat menggema di Hall gedung timur MTsN 7 Bantul, hari ini Rabu (19/06). Grup Hadroh MTsN 7 Bantul penuh semangat melantunkan sholawat di ikuti seluruh siswa-siswi yang hadir di Hall. Tampilnya Grup Hadroh mengawali rangkaian acara pengajian memperingati Idul Qurban 2024 di MTsN 7 Bantul. Seluruh siswa dari kelas 7 sampai dengan 9 antusias membaur dalam lantunan sholawat dan mengikuti ceramah pengajian. Muhamad Jawis guru Bahasa Arab selaku penanggung jawab acara melaporkan bahwa hari ini pengajian dan lantunan Sholawat adalah bagian dari rangkaian acara Semarak Idul Adha 2024 di MTsN 7 Bantul. ”Anak anak begitu luar luar biasa, penuh semangat dan khidmat dalam melantunkan sholawat apalagi  di iringi tabuhan rebana membuat suasana semakin meriah, saya harap anak-anak nanti mengikuti pengajian dengan baik dan mencatat  poin-poin penting dari isi pengajian,” Kata Jawis.

Pengajian di sampaikan oleh Ustadz Sarmidi Hasan dari Bantul. Dengan gayanya yang menggebu nggebu Ustad Midi panggilan akrabnya, menyampaikan tentang pentingnya berbakti kepada orangtua dan hormat kepada guru. Ustadz Midi mencontohkan tentang bagaimana taat dan berbaktinya Ismail kepada kedua orang tuanya yaitu Nabi Ibrahim AS. Puncak kepatuhan Ismail terhadap Bapaknya, adalah ketika Nabi  Ibrahim menyampaikan mimpinya  kepada Ismail untuk menyembelihnya. Dengan santun Ismail menjawab ”Wahai Ayah segera laksanakan perintah Tuhan, niscaya Ayah akan mendapatiku bersama golongan orang-orang yang sabar’’. Jawaban Ismail ini betul betul membuat Ibrahim bergetar hatinya. ”Inilah bukti kebaktian dan keiklasan seorang anak kepada orang tuanya apalagi urusan taat kepada Allah SWT,” Jelas Ustadz Widi.

Dijelaskan juga bahwa sejarah qurban berasal dari peristiwa penyembelihan Ismail, kemudian  menjadi bagian ibadah di hari raya Idul Adha di setiap tahunnya. Hikmah qurban sangatlah banyak diantaranya adalah yang paling utama meraih Ridho Allah SWT, ada nilai Musyawarah, nilai Tawakkal, menjaga jiwa dan Ikhtibar atau pelajaran bahwa Tuhan tidak akan menguji hambanya melebihi atas kemampuannya. (kir)