SISWA MTsN 7 BANTUL IKUTI SEMINAR SEX EDUCATION PRA REMAJA
Bantul (MTsN 7 Bantul) – Sekitar 190 siswa-siswi kelas VII MTsN 7 Bantul mengikuti Seminar Sex Education Pra remaja. Acara yang di gelar hari Selasa (07/01) di mulai pukul 09.15 WIB ini bertempat di Hall MTsN 7 Bantul berlangsung lancar. Dalam sambutannya, Lanjariyah, Waka Kesiswaan mewakili Kepala MTsN 7 Bantul mengatakan bahwa seminar Sex Education Pra remaja ini sangat bermanfaat sekali. ”Pertama kami ucapkan terima kasih kepada bapak ibu guru Bimbingan Konseling yang telah membuat program hebat dan tentunya sangat bermanfaat bagi siswa-siswi kita, tak lupa ucapan terima kasih kepada Bunda Tuti Herawati dari MTsN 1 Gunungkidul yang akan menyampaikan materi untuk kita semua, kepada anak-anakku semua mari kita ikuti dan cermati bersama seminar ini agar kita mendapat wawasan yang luas”, kata Lanjariyah.
Sementara itu, Wartono, salah
satu tim BK MTsN 7 Bantul menginformasikan bahwa seminar Sex Education
Pra remaja ini di ikuti oleh seluruh siswa kelas VII, dengan tujuan utama
memberikan pemahaman sedini mungkin tentang sex bagi remaja di lihat dari sisi
kesehatan dan kejiwaan. Narasumber utama adalah Tuti Herawati dari MTsN 1 Gunungkidul.
Dalam paparannya Tuti Herawati
mengatakan bahwa penting sekali remaja mengenali area tubuh sensitif yang tidak
boleh di lihat dan sentuh oleh orang lain apalagi lawan jenis. Kemudian seorang
remaja ketika sudah mengenali dan memahami area sensitif tubuh harus bisa
menjaganya. Kalau berpakaian selain pantas juga nyaman dan tentu saja menutup
aurat serta tidak mngundang perhatian dari orang lain. Pendidikan kesehatan
repropduksi atau pendidikan seks sedini mungkin harus di perkenalkan kepada
anak yang mulai menginjak remaja. Sehingga mereka bersikap terhadap perubahan
biologis yang tentu saja akan di ikuti dengan perubahan pola pikir. Maka mereka
perlu pendampingan secara sosial dan edukasi berjenjang terhadap perkembangan
yang ada pada dirinya. ”Dampak dari tidak pahamnya remaja terhadap pendidikan
seks akan menjadikan mereka terjerumus kedalam pergaulan bebas yang pada
akhirnya akan merugikan diri mereka sendiri” papar Tuti Herawati.
Dengan Seminar Sex Education Pra remaja ini di harapkan para siswa semakin sadar untuk untuk selalu menjaga kehormatan baik dari segi fisik maupun dalam perilaku sehari hari.Karena sehatnya badan berpengaruh pada sehatnya akal dan hati. (Khan)
Tidak ada komentar
Posting Komentar