MTsN 7 Bantul Adakan Upacara Peringati Hari Lahir Pancasila: Tumbuhkan Semangat Cinta Pancasila

Bantul (MTsN 7 Bantul) – MTsN 7 Bantul hari ini, Senin (02/05) menggelar upacara bendera dalam menperingati Hari Lahir Pancasila. Sebagai petugas upacara adalah pengurus OSIS, bertindak sebagai Pembina upacara adalah Kepala MTsN 7 Bantul. Seluruh peserta adalah siswa kelas VII, VIII, guru dan pegawai MTsN 7 Bantul. Upacara dilaksanakan di lapangan upacara gedung barat. Dalam amanatnya, Kepala MTsN 7 Bantul membacakan pidato tertulis dari Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia Pada Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025, Yudian Wahyudi.

Dalam sambutannya, Yudian Wahyudi menyampaikan bahwa tanggal 1 Juni 2025 adalah Hari Lahir Pancasila merupakan momentum yang sangat penting dalam sejarah bangsa Indonesia. Oleh karena itu kita harus meneguhkan kembali komitmen terhadap nilai-nilai luhur yang menjadi pondasi berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia. Karena Pancasila adalah jiwa, pedoman hidup bersama, serta bintang penuntun dalam mewujudkan cita-cita Indonesia yang merdeka, berdaulat, adil dan makmur.

Dalam konteks pembangunan nasional saat ini, pemerintah telah menetapkan Asta Cita sebagai delapan agenda prioritas menuju Indonesia Emas 2045. Salah satu yang paling fundamental dalam Asta Cita tersebut adalah memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi dan Hak Asasi Manusia. Oleh karena, melalui Asta Cita, kita berkewajiban untuk melakukan revitalisasi nilai-nilai Pancasila dalam segala dimensi kehidupan dari pendidikan, birokrasi, ekonomi hingga ruang-ruang digital.

Dalam dunia pendidikan, kita perlu menanamkan Pancasila sejak dini, bukan sekedar dalam pelajaran formal, tetapi dalam praktik keseharian. Sekolah harus menjadi tempat lahirnya generasi yang cerdas secara intelektual, tangguh secara karakter dan kuat dalam integritas.

Hidayat menambah nasehat kepada para peserta upacara agar bersemangat dalam menuntut ilmu. ”Anak-anakku, kalian harus terus meningkatkan semangat dalam menuntut ilmu, karena kesuksesan seseorang ditentukan oleh penguasaan dan pemahaman ilmu”, kata Hidayat.(khan)