Tim Adiwiyata MTsN 7 Bantul Ikuti Penilaian dan Verifikasi Calon Sekolah Adiwiyata Tingkat DIY Tahun 2025

Bantul (MTsN 7 Bantul) - Hari ini tim Adiwiyata MTsN 7 Bantul dengan ketua Wartono, guru Bimbingan Konseling (BK) dan satu anggota tim IT yaitu Rara Amilia Shofia Tjakra yang juga guru TIK MTsN 7 Bantul mengikuti penilaian dan verifikasi calon sekolah/madrasah Adiwiyata tingkat DIY di Kantor Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Daerah Istimewa Yogyakarta. Bertempat di aula atau ruang adipura, hari ini Senin (07/07) pukul 10.00 WIB sampai dengan selesai, berlangsung presentasi dan verifikasi yang diikuti berbagai jenjang pendidikan sekolah dari mulai SD/MI sampai dengan SMA/MA se-DIY.

Menurut keterangan Wartono ketika dihubungi oleh tim publikasi MTsN 7 Bantul bahwa untuk mempresentasikan terkait Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS), masing-masing sekolah/madrasah diminta memasukkan bukti dukung yang dikelompokkan menjadi 16 (enam belas) folder bukti dukung. “Dari enam belas bukti dukung inilah nantinya verifikator akan mencocokan dengan apa yang ada di lapangan, oleh karena itu kami mohon doa dan kerjasamanya dari seluruh keluarga besar madrasah agar penilaian hari ini bisa berjalan dengan lancar dan berhasil dengan baik”, harap Wartono.

Ditambahkan pula bahwa jumlah sekolah dan madrasah yang mengikuti verifikasi dari berbagai jenjang sekolah/madrasah baik SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA berjumlah 29 (dua puluh sebilan) dan 5 (lima) kantor dinas lingkungan hidup kabupaten maupun kota se- DIY. Untuk pelaksanaan dibagi menjadi tiga hari, dimulai tanggal 7–9 Juli, dengan tempat pelaksanaan di tiga ruang yang berbeda yaitu Adipura, Kayu Putih dan Argulobang, ketiganya berlokasi di kantor dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Daerah Istimewa Yogyakarta. Sedangkan untuk hari ini ada 5 (lima) SD/MI dan 5 (lima) SMP/MTs yang terjadwal maju verifikasi salah satunya adalah MTsN 7 Bantul. Kepala MTsN 7 Bantul, Hidayat, berharap agar pelaksanaan verifikasi dan penilaian yang lain, yang berhubungan dengan Adiwiyita bisa terealisasi dengan baik.(khan)