Header Ads

ad728
  • Breaking News

    Eratkan Silaturahmi, POT Lintas Kelas MTsN 7 Bantul Menggelar Pengajian Ahad Wage

    Bantul (MTsN 7 Bantul) - Hall MTsN 7 Bantul penuh dengan hadirnya wali murid kelas VII, VIII dan IX untuk mengikuti pengajian bersama Ahad Wage yang diadakan oleh pengurus POT lintas kelas MTsN 7 Bantul pada hari Ahad (23/11) pukul 06.30 WIB sampai dengan selesai. Hadir pada acara pengajian tersebut ketua Komite Kasmad Hidayat, pengurus komite lainnya Suyisdi, ketua POT lintas kelas Anis Fatiha dan guru pegawai MTsN 7 Bantul. Dalam sambutannya wakil dari komite Suyisdi: “Kami  mengucapkan terima kasih atas kehadiran seluruh wali murid pada Pengajian Ahad Wage yang diprakarsai oleh pengurus POT Lintas Kelas MTsN 7 Bantul. Semoga pengajian ini selain menambah wawasan agama, juga mempererat tali silaturahmi antara wali murid dengan wali murid, wali murid dengan guru dan tentunya kita bisa saling menginformasikan tentang kegiatan belajar mengajar di madrasah ini, tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada pengurus POT lintas kelas yang telah mengkoordinir pengajian ini dengan baik. Kami juga mengapresiasi atas dilaksanakannya pengajian Ahad Wage ini sebagai ajang ukhuwah islamiyah dan menambah pemahaman tentang ilmu agama. Alhamdulillah pagi yang cerah kita bisa bermuwaja’ah di madrasah ini untuk mengikuti pengajian bersama, mari kita syukuri bahwa putra-putri kita dapat menimba ilmu di MTsN 7 Bantul ini, agar tumbuh menjadi anak yang hebat bermartabat dan berakhlaqul karimah”, kata Suyisdi mengakhiri sambutannya.



    Sebagai narasumber pengajian kali ini menghadirkan Ustadz Drs. H. Iskak Riyanto. Dalam pengajiannya Ustadz Iskak Riyanto menyampaikan materi tentang “Harmonisasi Pendidikan Karakter di Keluarga dan Madrasah”. Tugas orang adalah bagaimana mendidik dan membimbing putra-putri kita supaya karakternya baik. Kita harus selalu memberi nasihat, arahan dan pemantauan terhadap perilaku sehari-hari. Apalagi seorang ibu harus selalu mendampingi perkembangan putra-putrinya. Siapakah diantara ibu dan ayah yang utama dihormati dan laksanakan amanatnya? Jawab: ibu 3 kali dan ayah 1 kali. Ini menunjukkan begitu penting dan berharganya seorang ibu. Dalam kehidupan sehari-hari kita harus bekerja. “Bekerjalah untuk duniamu seolah-olah akan hidup selamanya, beribadahlah dengan baik seolah-olah akan mati besok pagi”. Sesungguhnya Alloh tidak akan mengubah keadaan suatu kaum hingga mereka mengubah apa yang ada pada diri mereka. Dalam hidup kita harus berfikir kreatif dan bernalar positif. Demikian juga untuk putra putri kita menuntut ilmu di madrasah. Oleh karena itu kita harus bekerja dan beribadah dengan sebaik-baiknya. Dengan penyampaian materi yang komunikatif sehingga jamaah bisa menerima dan memahami materi pengajian, apalagi sesekali diselingi dengan candaan segar. Kita harus berusaha untuk mewujudkan harmonisasi pendidikan karakter di keluarga dan di madrasah.(dwi)



    Tidak ada komentar

    Post Top Ad

    ad728

    Post Bottom Ad

    ad728